Pentingnya Kejujuran Dalam Setiap Hal

Arti jujur

Jujur jika diartikan secara baku adalah "mengakui, berkata atau memberikan suatu informasi yang sesuai kenyataan dan kebenaran". Dalam praktek dan penerapannya, secara hukum tingkat kejujuran seseorang biasanya dinilai dari ketepatan pengakuan atau apa yang dibicarakan seseorang dengan kebenaran dan kenyataan yang terjadi. Bila berpatokan pada arti kata yang baku dan harafiah maka jika seseorang berkata tidak sesuai dengan kebenaran dan kenyataan atau tidak mengakui suatu hal sesuai yang sebenarnya, orang tersebut sudah dapat dianggap atau dinilai tidak jujur, menipu, mungkir, berbohong, munafik atau lainnya.

"Musuh utama kejujuran bukanlah kebohongan. Melainkan kepura-puraan. Baik pura-pura jujur atau pura-pura berbohong." inilah awal tulisan yang akan memaparkan tentang arti kejujuran. Berpura-pura kita akan mengingkari kedua hal, baik itu kejujuran maupun kebohongan. Saat melakukan dan terus masuk ke dunia kepura-puraan, maka kita tidak sadar bahwa itu adalah pura-puraan.

"Jujur itu seperti bernafas. Tidak usah belajar lebih dahulu bagaimana memulainya. Sangat sederhana, semua bisa melakukannya. Sayangnya, karena sangat sederhana itulah semua orang mudah melupakannya."Sayangnya sama seperti di dunia nyata bahwa orang yang selalu berbuat jujur akan hancur. Dengan alasan stabilitas politiklah, ekonomilah, hingga kestabilan yang lainnya. Kebanyakan orang yang mengajarkan jujur malah hancur atau lebih tepatnya dihancurkan.


Jujur Pada Diri Sendiri, Kunci Mencapai Tujuan Hidup

Jika melihat hari ini, apa yang sebenarnya terjadi dalam kehidupan Anda? Apa Anda memiliki sebuah rencana untuk kehidupan Anda, atau seperti kebanyakan dari kita, hanya mengalir bersama hidup. Pikirkan apa yang benar-benar penting dalam kehidupan Anda. Ini langkah pertama untuk mengetahui kebenarannya.

1.Pusatkan diri untuk melakukan introspeksi. Pikirkan soal tujuan, karir, uang, keluarga dan cinta.
2.Luangkan waktu untuk diri sendiri. Bangun lebih awal atau lebih lambar dari keluarga Anda, temukan ruang untuk diri sendiri di mana Anda bisa duduk dan berpikir. Beberapa orang berpikir dengan lebih jernih saat melakukan hal-hal kecil, seperti mencuci atau saat jalan kaki. Temukan apa yang sesuai untuk Anda.
3. Buat stok. Apa saja yang telah Anda miliki dalam hidup? Apa tujuan Anda? Apa yang dapat Anda kembangkan?
4. Bersikap lah obyektif. Refleksi diri dan perkiraan bisa jadi masalah yang sangat emosional, tapi bisa jadi sesuatu yang menyesatkan.
5. Lebih spesifik. Apa yang tidak dapat Anda hindari, kenapa itu terjadi?
6. Pertahankan segalanya dalam perspektif. Jadi Anda belum memenangkan Nobel Peace Prize. Setidaknya sepanjang hidup Anda. Anda hanya manusia biasa, dan tidak seorang pun, termasuk diri Anda sendiri, yang sempurna.
7. Tuliskan semua. Menuliskan semua dalam bentuk kata-kata dapat membantu untuk lebih spesifik. Anda dapat menuliskan apapun yang terasa nyaman untuk mengekspresikan diri Anda, buat daftar, catatan, kartun, gambar atau peta. Kalau Anda tidak mahir menulis buat rekaman suara, rekam segala yang Anda pikirkan.
8. Buat dua sisi antara yang baik dan yang buruk. Buat seperti diagram dalam bisnis SWOT. Buat empat bagian atau sesi dan tuliskan sesuai dengan urutannya.
  • Strengths. Dalam hal apa Anda merasa paling baik? Apa yang paling Anda minati untuk dikerjakan dan melakukannya karena itu hasrat terbesar Anda? Apa yang Anda kerjakan yang kerap dipuji orang lain? Saat sudah meiliki daftar ini, pertimbangkan bagaimana Anda dapat membuatnya semakin baik, atau menggunakannya untuk keuntungan Anda.
  • Weakness. Apa yang tidak Anda sukai? Apa yang tidak berhasil baik bagi Anda? Fokus pada sisi negatif anda dapat membuat segalanya jadi lebih jelas. Sekali Anda membuat daftar kelemahan, Anda dapat memilih apa yang dapat diperbaiki di wilayah ini atau membiarkannya berlalu. Jika masalahnya Anda tidak bisa berenang, buat rencana untuk belajar. Jika tidak, setidaknya Anda tahu batas Anda dan tetap berada di pinggir kolam.
  • Opportunities. Ini mungkin berkaitan erat dengan kekuatan (strength). Di tingkat pribadi, sebuah kesempatan bukan hanya berpotensi membuat uang. Lebih dari itu, pertimbangkan di mana Anda dapat membuat perbedaan, kepuasan kebutuhan Anda, atau hanya untuk memperbaiki diri sendiri. Kesempatan dapat didasarkan bagaimana Anda dapat melihat kekuatan atau bagaimana Anda dapat mengatasi kekurangan.
  • Threats. Bagaimana cara menjalankan kesempatan yang ada, gelindingkan harapan Anda di rel atau alihkan sukses, apa pun Anda mengartikannya? Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah, mengidentifikasinya supaya Anda dapat melihatnya dengan jelas. Yang Anda ketahui malah kurang mengancam dari pada yang tidak diketahui. Kedua, dengan mengetahui ini membuat Anda lebih mudah mempetakan resikonya. Terkadang resiko itu berada di luar kontrol kita, tapi banyak yang bisa dipelajari atau setidaknya direncanakan.
9. Cari pendengar, jika Anda merasa nyaman melakukannya. Cari seseorang untuk diajak bicara. Anda akan merasa sangat bodoh mengatakan hal-hal yang tidak benar dengan lebih keras. Jika Anda tidak merasa nyaman berbicara dengan orang lain, bicara lah pada binatang peliharaan Anda, kedengarannya memang konyol, tapi bisa Anda coba.
10. Tanyakan pada teman terpercaya bagaimana mereka melihat diri Anda. Melihat diri sendiri secara jujur tidak lah mudah, dan pendapat jujur dari seseorang di luar diri Anda dapat membantu melihat diri sendiri secara rasional.
11. Buat daftar segala hal yang akan Anda lakukan pada lima tahun mendatang, 10 tahun mendatang atau sebelum Anda meninggal. Jangan saring semuanya, tuliskan saja secepat saat itu keluar dari pikiran Anda.
12. Tanyakan pada diri sendiri beberapa pertanyaan seperti:
  • Hal penting apa dalam kehidupanku dan apa yang membuatku down?
  • Apa yang ingin kurubah dalam kehidupanku?
  • Siapa saja yang memberikan kebahagiaan dalam hidupku dan siapa yang tidak?
13. Bertekad membuat perubahan. Katakan pada diri sendiri, ini kehidupanku, dan jika aku tetap bahagia dan sehat, aku sendiri yang harus memutuskan apa yang dipertahankan dan apa yang tidak.
14. Jangan bertele-tele. Katakan pada diri sendiri semua kebenaran, bahkan jika memang kebenaran itu menyakitkan. Ingat mengatakan hal yang benar membuat Anda dapat memperbaikinya. Walau terkadang sulit untuk menganalisa diri sendiri, akui kalau Anda iri orang lain lebih baik dari Anda. Kebenaran ini awalnya akan membuat Anda merasa menderita, tapi akhirnya justru membebaskan.
15. Rancang tujuan. Buat rancangan tujuan yang jelas tentang masa depan Anda.
16. Melakukan tindakan. Lakukan apa yang telah Anda rencanakan, bangun rasa percaya diri kalau Anda sedang bergerak maju mencapai apa yang benar-benar Anda inginkan. Tindakan bicara lebih keras daripada kata-kat, jadi lakukan tindakan dari apa yang telah Anda temukan dari diri sendiri dengan bersikap jujur.
Jika Anda cukup obyektif dan memiliki wawasan soal diri sendiri, juga jujur pada diri sendiri, Anda mungkin harus mengakui kalau hidup Anda biasa-biasa saja, hanya mengalir begitu saja. Tidak ada salahnya menjalani hidup dengan cara itu, karena itu bagian wajar dari kehidupan manusia. Jadi, mulai lah mengenal diri sendiri dengan melakukan penelitian secara jujur.

Dikutip dari berbagai sumber

Cara Praktis Untuk Mengembangkan Diri

Ingin berkembang, tapi bingung bagaimana atau darimana harus memulai. Berikut cara praktis untuk membantu anda dalam mengembangkan kemampuan diri.

1. Membaca buku setiap hari

Tidak ada cara yang lebih mudah dalam menambah pengetahuan untuk mengembangkan diri kecuali membaca buku. Membaca buku setiap hari akan membuka wawasan dan pengetahuan anda mengenai ilmu-ilmu pengembangan diri yang sedang tren saat ini.

2. Mempelajari bahasa baru

Berapa banyak bahasa yang anda kuasai saat ini? tiga? empat? atau lima bahasa? Semakin banyak bahasa yang anda kuasai, maka semakin tinggilah nilai jual anda, dan tentu saja otak anda akan lebih bermafaat.

3. Cari hobi baru

Jangan pernah meremehkan hobi, jika anda merasa hobi adalah aktifitas buang-buang waktu, maka anda harus berfikir ulang. Selain bisa membuat rileks yang akhirnya berimbas pada ‘kesegaran’ pikiran, hobi juga bisa menghasilkan keuntungan, baik materi atau tidak.

Carilah hobi baru, jika anda suka olahraga dan penyuka futsal, maka pelajari juga olahraga lain seperti renang misalnya.

4. Ambillah kursus

Mengikuti kursus merupakan cara lain untuk mengembangkan kemampuan anda.

5. Cipatakan ruangan ‘kreatif’

Ruangan yang kreatif akan merangsang otak kita untuk menciptakan sesuatu yang kreatif juga. Buatlah ruang kerja anda ‘berbeda’, jangan hanya sebuah ruangan kotak yang menjemukan yang seolah-olah mengusir anda untuk segera pulang.

6. Tingkatkan kemampuan anda

Sejauh mana kemampuan Public Speaking anda? atau sudah berapa teknik wawancara yang anda kuasai? Tingkatkan kemampuan yang anda miliki hingga anda merasa ahli pada kemampuan tersebut. Jangan pernah berhenti untuk terus mengembangkan kemampuan anda.

7. Bangun lebih pagi

Jika anda bangun lebih pagi itu artinya waktu untuk mengerjakan hal-hal produktif ikut bertambah.

8. Miliki waktu olaharaga secara rutin

Kemampuan sebaik apapun tidak akan bisa maksimal jika kondisi badan anda tidak sehat. Buatlah waktu rutin untuk berolahraga, jangan sampai kemampuan anda tertutup penyakit yang sering menghampiri tubuh anda.

9. Menulis

Menulis merupakan salah satu aktifitas yang mampu mengasah kemampuan otak anda secara penuh. Jurnal, buku atau blog bisa menjadi alternatif untuk memulai tulisan pertama anda.

10. Keluar dari rutinitas

Salah satu hal yang membuat kreatifitas macet adalah rutinitas. Keluarlah dari rutinitas anda. Contoh sederhana, cobalah anda berangkat ke kantor dengan rute yang berbeda dari biasanya.

11. Mintalah umpan balik

Umpan balik atau feedback merupakan hal penting untuk mengukur sejauh mana hasil yang anda dapat. Mintalah umpan balik dari rekan kerja atau keluarga dan gunakan hal itu sebagai acuan untuk mengembangkan kemampuan diri anda.

12. Belajar dari orang lain

“Bahkan orang bodoh-pun bisa benar”, demikian kira-kira istilah yang tepat untuk menggambarkan point ini. Setiap orang unik dan setiap orang merupakan guru bagi kita. Jangan merasa bahwa anda merasa lebih pintar dalam segala hal, tetaplah rendah hati dan mau membuka diri terhadap orang lain.

13. Keluar dari kebiasaan buruk

Sering terlambat masuk kantor? atau sering mengingkari janji? itu adalah beberapa contoh kebiasaan buruk. Segera tinggalkan kebiasaan-kebiasaan buruk anda. Kebiasaan buruk sekecil apapun bisa mengakibatkan hambatan dalam mengembangkan kemampuan anda.

14. Mulailah berbisnis

Berbisnis merupakan suatu hal yang sangat menantang. Banyak pengalaman yang akan anda dapatkan dari berbisnis. Jadi jangan ragu, walaupun kecil, belajarlah untuk berbisnis.

15. Jangan Ragu

Terlalu banyak berpikir... tidak segera dimulai menambah jauh kesuksesan. Jadi segera lakukan..... Do it Now

16. Tentukan waktu istirahat

Manusia memiliki batas, bahkan mesin-pun butuh istirahat. Atur waktu istirahat anda, dan tepati itu.

17. Patuhi komitmen

Sebaik apapun rencana yang anda buat, sebaik apapun tools dan fasilitas yang anda punya, tanpa sebuah komitmen maka rencana dan mimpi anda mustahil untuk terwujud. Jaga selalu komitmen dan konsisten pada mimpi dan tujuan anda.

dikutip dari kaskus.

PEMIMPIN ATAU LEADER

Manusia diciptakan didunia ini sebagai khalifah atau seorang pemimpin…Terutama pempimpin bagi dirinya sendiri.. Pemimpin jika dialihbahasakan ke bahasa Inggris menjadi “LEADER”, yang mempunyai tugas untuk me-LEAD anggota disekitarnya. Bagi seorang kepala rumah tangga maka dia me-lead anggota rumah tangga mulai dari istri, anak, dan khadimah. Bagi seorang manajer maka dia me-lead rekan kerja dibawah gugus tugasnya. Bagi seorang direktur/presiden direktur maka dia me-lead lembaga yg dia pimpin. Tahukan anda apa makna LEAD?
L:oyality, seorang pemimpin harus mampu membangkitkan loyalitas rekan kerjanya dan memberikan loyalitasnya dalam kebaikan.
E:ducate, seorang pemimpin mampu untuk mengedukasi rekan-rekannya dan mewariskan pengetahuan pada rekan-rekannya.
A:dvice, memberikan saran dan nasehat dari permasalahan yang ada
D:isipline, memberikan ketauladanan dalam berdisiplin dan menegakkan kedisiplinan dalam setiap aktivitasnya.
Namun dalam prakteknya seorang pemimpin kadang tidak bisa menjalankan amanah yang telah dipegangnya..kenapa..? karena seorang pemimpin juga manusia biasa pada umumnya..Jadi masih wajar bila seseorang membuat kesalahan, tapi seorang pemimpin harus berlapang dada menerima kritik serta saran dari bawahan..Terus mengevaluasi diri dan berjanji pada dirinya sendiri kesalahan yang sama tidak akan terulang kembali.

Yang tidak wajar bila seorang pemimpin itu telah dengan sadar melakukan kesalahan namun tidak mau mengakuinya, dan tidak mau menerima kritik dari bawahannya..bahkan saat bawahannya mengkirtiknya pemimpin itu tidak suka, dan tanpa konfirmasi lagi memecat si bawahan itu, padahal bila pemimpin itu mau merenungi kritik dari bawahan dan mampu berlapang dada terus menjelaskan secara baik-baik bagaimana pokok persoalannya..dan cara menjelaskanpun berimbang dari pihak-pihak yang terlibat..tentu akan lebih baik jadinya.

Coba bayangkan.. akankah umat bersatu bila pemimpinnya tidak mau berlapang dada atas segala kritik dan saran yang masuk..? akankah umat bersatu bila sang pemimpin mengeluarkan seseorang dari pimpinannya bila telah dianggap sudah tak sepaham lagi.. mengapa tidak bisa saling mengingatkan dalam kebaikan..? yang salah ditegur dan setelah itu diperbaiki..mengapa..?
pemimpin yang baik adalah yang mendukung dan memotivasi orang yang anda dukung anda perlu menuntun mereka dan juga mempersiapkan diri untuk mendengarkan feedback/masukan dari mereka atau sebaliknya.

Kalian adalah pemimpin, maka kalian akan dimintai pertanggunganjawaban. Penguasa adalah pemimpin, maka akan dimintai pertanggungjawaban atas kepemimpinannya. Suami adalah pemimpin keluarganya, maka akan dimintai pertanggungjawaban atas kepemimpinannya. Istri adalah pemimpin (rumah tangga suaminya), maka akan dimintai pertanggungjawabannya. Pelayan adalah pemimpin (atas harta tuannya), maka akan dimintai pertanggungjawaban atas pengelolaannya. Oleh karena kalian adalah pemimpin, maka kalian akan dimintai pertanggungjawabannya.” (HR Bukhari-Muslim)

Pemimpin adalah seorang yang memberi dukungan dengan:
1.  Pemimpin adalah seorang yang memberi feedback/masukan positif tanpa menghakimi.
Walaupun sebuah hasil, sebuah tugas tidak memuaskan, mengatakan masukan yang sangat positif itu penting. Mulailah dengan cara memberi masukan yang positif dan berbicara dengan mereka tentang sesuatu yang bagus dan tentang apa saja mereka sudah tercapai. dan tanyakan apa saja yang bisa di perbaiki dan untuk menutupi pembicaraannya, katakan sesuatu yang positif tentang mereka dan apa saja yang mereka sudah lakukan.
2.  Pemimpin adalah seorang yang menunjukkan dan mengatakan apa saja yang perlu diselesaikan.
Banyak orang yang tidak memberi instruksi yang sangat jelas pada saat anda mengharapkan seseorang untuk menyelesaikan tugasnya secara tuntas. Jangan kaget jika sebuah tugas tidak dikerjakan dengan baik karena anda tidak menjelaskan tentang tugas yang perlu dikerjakan. anda tidak bisa mengharapkan seseorang menyelesaikan sebuah tugas semestinya, bila anda tidak menjelaskan dan juga tidak memperlihatkan apa dan bagaimana anda ingin tugas tersebut harus diselesaikan
3.  Pemimpin adalah seorang yang terbuka untuk mencari ide atau cara baru.
Sebagai seorang pemimpin, anda harus terbuka untuk mencoba cara-cara lain demi mencapai tujuan dan itu sangat tepat jika didpan anda, banyak cara-cara baru muncul yang bisa membuat anda membuat sebuah tujuan lebih efisien lagi.